Pelatih Persis Solo, Jacksen F Tiago menanggapi kekalahan timnya pada pekan perdana Liga 1 2022, Senin (25/7/2022) petang WIB. Persis Solo secara mengejutkan dipermalukan sang tamu Dewa United dengan skor 2 3 di Stadion Moch Soebroto. Menyikapi kekalahan Persis Solo, Jacksen F Tiago terlebih dahulu menangapi kekecewaan ribuan pendukung yang datang ke stadion.
Para pendukung Sambernyawa meluapkan kekecewaannya dengan menyanyikan lagu yang menanyakan bagaimana permainan tim kesayangannya di atas lapangan. Menurut eks arsitek Persipura Jayapura itu, bentuk nyanyian tersebut wajar diluapkan suporter karena melihat tim kebanggaannya bermain diluar ekspektasi. "Itu wajar dalam sepak bola," buka Jacksen F Tiago dikutip dari laman Kompas.
Lebih lanjut, arsitek berusia 54 tahun ini juga menilai gol cepat Dewa United membuat mental pemainnya down. Situasi penurunan mental ini membuat pemain Sambernyawa sulit keluar dari tekanan lawan. Sebagaimana diketahui, pasukan Jacksen F Tiago selalu tertinggal gol lebih dahulu dari Dewa United selama 90 menit pertandingan.
Seperti gol pembuka dicuri kubu Dewa United melalui sundulan Karim Rossi pada menit kedua. Ketertinggalan skuat berjuluk Laskar Sambernyawa hanya bertahan 20 menit sebelum terciptanya gol penyama. Tepatnya menit 22, Gerard Artigas datang membuat gol penyeimbang bagi Sambernyawa.
Selepas turun minum, Sambernyawa kembali kebobolan pada menit 65. Gawang Muhammad Riyandi kemasukan gol kedua yang diciptakan rekannya sendiri Aaron Evans. Bek asal Australia itu salah mengantisipasi datangnya bola setpiece yang berujung gol sundulan bunuh diri.
Untungnya tiga menit kemudian, Gavin Kwan Adsit yang masuk sebagai pemain pengganti mampu menyamakan kedudukan. Gavin membuat skor kembali 2 2 setelah menyundul bola masuk melewati Muhammad Natshir. Sayangnya, Sambernyawa kembali kebobolan gol ketiga pada menit 72.
Natanael Siringoringo yang baru masuk dari bangku cadangan sukses menjadi aktor kemenangan Dewa United dengan tendangan kerasnya dari luar kotak penalti. Gol Natanael menyudahi perlawanan Sambernyawa yang menyerah dengan skor 2 3. "Kami kesulitan sejak awal. Gol pada menit ke 2 membuat kami kesulitan," ujar Jacksen.
"Gol cepat yang lawan ciptakan memengaruhi mental pemain, sangat sulit keluar dalam kondisi seperti itu," ungkapnya.
Tinggalkan Balasan